Lawatan dakwah ini, lanjut Said, juga sebagai bentuk kepeduliaan BKPRMI terhadap sesama muslim yang dilanda musibah, khususnya masyarakat pengungsi Rohingya.
Said Aldi menilai, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008-2013 itu dalam beberapa bulan belakangan ini mulai banyak bertingkah dan menyampaikan hal-hal yang menjadi kontroversi
Said juga mengingatkan agar umat Islam tidak terpancing dengan oknum-oknum yang ingin menghancurkan nama ulama.
Ketum DPP BKPRMI juga mengintruksikan kepada seluruh kader BKPRMI/Pemuda Masjid di seluruh Indonesia untuk ikut membantu TNI dan Polri mengamankan pelantikan Presiden
Said menilai konflik yang terjadi di KNPI yang kunjung usai akan merusak produktivitas para kader BKPRMI bahkan bisa mengganggu hubungan generasi muda BKPRMI
Said juga membantah desas-desus tentang adanya ajaran Radikalisme di masjid. Ia memastikan bahwa paham radikalisme tak pernah diajarkan di masjid. “